Kunangan, 5 September 2025 – Malam Jumat yang penuh keberkahan terasa di Masjid Baiturrahman Desa Kunangan, Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muaro Jambi, pada Kamis malam (5/9) pukul 20.30 WIB. Ratusan jamaah memenuhi masjid untuk menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang berlangsung dengan khidmat dan meriah.
Acara tersebut menghadirkan penceramah Drs. KH. Abdullah Sani, M.Pd.I, Wakil Gubernur Provinsi Jambi, yang menyampaikan tausiah penuh hikmah. Dalam ceramahnya, KH. Abdullah Sani menekankan pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Beliau menyampaikan tiga poin utama:
-
Menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW.
“Kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW harus kita wujudkan dengan memperbanyak shalawat, meneladani perilakunya, dan mengajarkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin kepada generasi muda,” jelasnya.
-
Menjaga persatuan dan kesatuan umat.
KH. Abdullah Sani mengingatkan bahwa salah satu akhlak Rasulullah yang patut dicontoh adalah kemampuannya menyatukan umat dari berbagai latar belakang. “Kita harus terus menjaga ukhuwah islamiyah, menjauhkan diri dari perpecahan, serta menjadikan masjid sebagai pusat persaudaraan dan kebersamaan umat Islam,” ujarnya.
-
Menguatkan iman, takwa, dan kepedulian sosial.
Dalam kesempatan itu, beliau juga menekankan pentingnya memperkokoh iman dan takwa sekaligus meningkatkan kepedulian kepada sesama, terutama bagi kaum dhuafa. “Rasulullah mengajarkan kepedulian yang luar biasa kepada umatnya. Mari kita teladani dengan saling membantu, berbagi rezeki, dan memperhatikan saudara-saudara kita yang membutuhkan,” tutur beliau.
Sebelum tausiah, Kepala Desa Kunangan, Datuk Ihsan N., memberikan sambutan yang penuh semangat. Ia menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya acara ini serta berterima kasih kepada seluruh masyarakat dan panitia yang sudah bekerja sama. “Semoga dengan peringatan Maulid Nabi ini, kita semua semakin mencintai Rasulullah dan semakin kompak dalam membangun Desa Kunangan yang lebih baik,” ungkapnya.
Acara juga dihadiri oleh unsur kelembagaan desa, tokoh masyarakat, serta bapak, ibu, pemuda, dan pemudi Desa Kunangan yang hadir dengan antusias. Suasana semakin hangat dengan lantunan shalawat yang menggema dari para jamaah, menambah khidmat peringatan tersebut.
Sebagai penutup, seluruh jamaah dan undangan menikmati makan bersama yang telah dibawa masing-masing oleh masyarakat. Momen ini menjadi simbol persaudaraan dan kebersamaan antarwarga.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Desa Kunangan tidak hanya menjadi ajang syiar Islam, tetapi juga momentum penting untuk memperkokoh iman, mempererat ukhuwah islamiyah, serta memperkuat solidaritas sosial masyarakat.